Should Solar Marketers Focus on Preaching to the Choir or to the Skeptics?

Yesterday, I received a message on Twitter from Tom Kimbis over at SEIA. He Tweeted, "WSJ wants to know what you think about promoting #solar. VOTE HERE!! @SEIA @SolarFred http://ow.ly/dv9o9."

When I clicked on the link, it took me to a Wall Street Journal blog post where the author asked readers if solar and wind subsidies should be eliminated, increased, decreased, or remain the same.

At the time, about 8:30 AM Pacific, solar was being hammered in the voting by regular Wall Street Journal readers. A 500-vote margin suggested that solar and wind subsidies should be eliminated. That's not so surprising. The blog was preaching to its conservative oil and gas investor choir, and while the More Solar Subsidies vote had received just a little less than half the votes, for solar PR and advocacy reasons, I strongly believed that solar needed to win this non-scientific but very public poll.

So, thanks to Tom's heads up, green social media marketers and activists on Twitter reached beyond WSJ's normal oil and gas choir. By the afternoon, support for increasing solar subsidies had gained the majority of votes. As of this writing Wednesday night, the vote now stands at over 4006 votes (47.7%) for increasing subsides versus 3374 votes (40.2%) for eliminating solar and wind subsidies.

Update September 7, 2012: Fossil fuel advocates are catching up again! Click on the above link and cast your vote for solar and wind.

On the surface, the solar and wind industry won this public PR battle. The Wall Street Journal is a notoriously conservative news organization, and perhaps this "win" will inspire some conservative readers to think again about America's support for solar and wind…but probably not.

If you take a look at the comments below the post, you'll see typical yada, yada, myths and misunderstandings about solar and wind subsidies. Solar and wind advocates attempted to set the record straight, but were the other conservative commenters really listening? Or were they just seeking confirmation of their predisposed views. (One could ask the same of solar and wind advocates.)

Here's the thing: As solar marketers, we are already short-staffed, underfunded, and hard-pressed for time and resources. So, we have to ask ourselves whether it's worth our time to preach outside our choir in this type of conservative venue in order to generate leads from predisposed skeptics.

In truth, no matter how many facts we have, it's extremely difficult to change people's minds once they believe something, even when economic and scientific facts contradict those beliefs. To change these minds, you need time, repetition, creativity, and especially "Trust Agents" (a great book).

By "Trust Agents," I mean personal, local, or national conservative thought leaders. If they change their minds first about solar and preach about the change, it breaks down ideological barriers, and many eventually follow.

For example, if Bill O'Reilly ever did finally go solar and preached about its money-saving attributes on his radio and cable shows, that would be a huge coup for solar energy. Many of his millions of listeners and viewers would rethink (UnThink?) getting a solar quote for themselves. Similarly, if your conservative best friend who follows "energy" changes his or her mind about solar, it may persuade you to reconsider your solar subsidy position too.

So, is it worth our time to get the troops to vote up solar on these types of conservative forums? Shall we find and market to conservative Trust Agents and try to make our case to them in the hopes that they'll spread the word to others?

My answer is yes…but in moderation. This Wall Street Journal example was an easy win. It took me a few minutes to get the word out on my own personal and business social networks, while SEIA and other solar social media people were doing the same. Good and urgent causes spread quickly.

However, if this were purely a solar marketing call-to-action to buy a solar widget or service, I doubt this mini-campaign would have had the same response or PR effect.

The fact is that our very own solar choir is still very uneducated about solar technology and its economic benefits. Progressive, open minded, and  "green" individuals, businesses, and politicians may already support solar, yet they still don't understand that solar can be financed with leases and PPAs or PACE, and that it doesn't need batteries — or even a roof in some cases.

So, unfortunately, we're still in the early adopter stage of solar. While I would love to go to Mississippi and Alabama and try to get legislators to pass state-wide net metering and to preach to the non-solar choir and sell oodles of solar…. we are probably going to be more successful and profitable marketing to progressives, independents, and moderate Republicans who are already favorable to solar, but uneducated and/or unmotivated.

That's not to say that solar marketers are giving up on selling solar to conservatives. By solar being successful with the low-hanging progressive fruit, eventually the information and the financial sense will spread through personal peers, colleagues, and Trust Agents.

Meanwhile, it's still worth it to take a few minutes to correct solar myths on blogs and news articles, and it's always worth it…. to UnThink Solar. 

Tor Valenza a.k.a. "Solar Fred" advises solar companies on marketing, communications, and branding. Contact him through UnThink Solar or follow him on Twitter @SolarFred. 

06 Sep, 2012

-
Source: http://www.renewableenergyworld.com/rea/blog/post/2012/09/should-solar-marketers-focus-on-preaching-to-the-choir-or-to-the-skeptics?cmpid=rss
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

07.49 | 0 komentar | Read More

Mendapatkan Backlink Dengan Mudah

Cara Cepat Menaikkan Pagerank adalah dengan copy paste artikel ini dari atas sampai bawah. Tapi sebelum itu bacalah dulu pesan-pesan dibawah ini.

Silahkan pelajari dengan baik lalu anda terapkan dengan benar…. Ada kata bijak yang mengatakan "Honesty is The Best Policy (Kejujuran adalah politik/strategi terbaik)", mari kita buktikan….apakah konsep kejujuran disini dapat kita gunakan untuk menghasilkan traffic dan popularity yang sangat hebat dari sebuah metode rumit para expert webmaster atau pakar SEO..? Saya percaya kita bisa asal metode ini anda terapkan dengan benar…apabila ini di aplikasikan pada web/blog anda sesuai ketentuan maka:

• Blog anda akan kebanjiran traffic pengunjung secara luar biasa hari demi hari, tanpa anda harus repot-repot memikirkan SEO atau capek-capek melakukan promosi keberbagai tempat di dunia online.
• Blog anda juga akan kebanjiran backlink secara signifikan hari demi hari, tanpa perlu repot-repot berburu link keberbagai tempat di dunia internet.

Hal yang harus anda lakukan adalah ikuti langkah-langkah berikut :

1. Buatlah postingan artikel seperti posting saya ini, atau copy-paste artikel ini. Lalu beri Judul sesuka anda (karena itu merupakan SEO buat web/blog anda sendiri).
2. Anda cukup hanya meletakkan Link-Link di bawah ini pada artikel anda tersebut pada blog/web anda.

 

1. viruses
2. healthy heart
3. Mate of God
4. Domestic problems
5. Racing Sport
6. Dani Pedrosa
7. Promo Tour
8. Travel Safe
9. Healthy Food
10. Healthy Skin

PERATURAN :

1. Sebelum anda meletakkan Link-Link tersebut ditas ke dalam postingan web/blog anda, harap hapus Link nomor 1 , Sehingga link no 1 hilang dari daftar link dan setiap link anda naikkan 1 level ke atas. Yang tadinya no 2 naik menjadi no 1, yang tadinya no 3 menjadi no 2, yang tadinya no 4 menjadi no 3 dan begitu seterusnya. Setelah itu masukkan Link anda pada urutan Paling bawah ( no 15 ).
2. Ingat!!! Jangan Merubah Urutan daftar link.. Buktikan kejujuran anda.. Karena ini demi keuntungan bersama, kita sesama blogger 
3. Apabila setiap blogger yang ikut dalam metode ini berhasil di duplikasi ole hblogger lain yang akan bergabung, andaikan 5 blogger yang bergabung maka Backlink yang anda dapat adalah Ketika:

Posisi anda 15, jumlah backlink = 1
Posisi 14, jumlah backlink = 5
Posisi 13, jumlah backlink = 25
Posisi 12, jumlah backlink = 125
Posisi 11, jumlah backlink = 625
Posisi 10, jumlah backlink = 3.125
Posisi 9, jumlah backlink = 15.625
Posisi 8, jumlah backlink = 78.125
Posisi 7, jumlah backlink = 390.625
Posisi 6, jumlah backlink = 1.953.125
Posisi 5, jumlah backlink = 9.765.625
Posisi 4, jumlah backlink = 48.828.125
Posisi 3, jumlah backlink = 244.140.625
Posisi 2, jumlah backlink = 1.220.703.125
Posisi 1, jumlah backlink = 6.103.515.625

Dan semua Dari kata kunci yang anda inginkan, bayangkan jika ini bisa berjalan dengan sempurna maka anda akan memperoleh 6.103.515.625 external link yang berasal dari berbagai blog yang anda tidak akan pernah bayangkan sebelumnya. Belum lagi apabila ada pengunjung blog anda dari Link List tersebut diatas maka otomatis anda akan memperoleh traffic ke web/blog anda juga. Ingat!!! Aturuan mainnya, Anda harus memulai dari urutan paling bawah (no 15) sehingga hasil backlink anda bisa Maksimal. Jangan salahkan saya apabila anda tidak mengikuti metode ini dengan benar dan Link anda tiba-tiba berada pada urutan no 1 dan menghilang pada Link daftar. Jadi mulai lah pada urutan paling bawah(no 15). Bisakah Anda melakukan tindakan tidak fair atau tidak jujur dengan menyabotase metode ini, misalkan saja "menghilangkan semua link asal" lalu di isi dengan link web/blog anda sendiri…? ….Bisa, dan metode ini menjadi tidak maksimal. Kejujuran adalah strategi/politik terbaik…..Tapi saya yakin bahwa kita semua tak ingin menjatuhkan kredibilitas diri sendiri dengan melakukan tindakan murahan seperti itu… —- SELESAI —-

Semoga metode ini bisa berjalan sesuai harapan kita bersama. . . ! ! !

Cara Cepat Menaikkan Pagerank mudah bukan? Beri tahu kepada kawan2 blogger yang lain agar pagerank anda naik, naik, dan terus naik.. << Kebenaran selalu ada satu

10.10 | 0 komentar | Read More

Anak Alergi Terhadap Makanan

Anak Alergi Terhadap Makanan Joshua, anak laki-laki berusia 9 tahun ini memiliki alergi yang tak biasa. Para dokter menyebut, bahwa Joshua menderita penyakit yang disebut esofagitis eosinofilik, alergi terhadap hampir semua makanan.

Tak terkecuali, pizza, hot dog, dan apapun jenis makanan bisa membuatnya mengalami alergi. Joshua mungkin tidak memakannya, ia bahkan tak diizinkan untuk mencicipi sedikitpun atau bahkan menciumnya. Reaksi alergi bisa timbul jika aromanya tercium.

Karena sakit yang dideritanya, Joshua hanya mendapatkan makanan, sebagian besar melalui nutrisi lewat makanan formula yang diresepkan oleh dokternya. Ia juga harus menikmati makanan hanya melalui selang makanan di perutnya.

Seperti dikutip laman Shine, setiap hari, Joshua hanya belajar di rumah ditemani ibunya. Karena penyakitnya, ia  juga harus menjalani segala aktivitas dengan ekstra hati-hati.

Cara dan Brant, orangtua Joshua, menyatakan, setiap hari adalah hal yang menakutkan baginya karena harus selalu memantau makanan putranya.

Apa yang akan terjadi jika Joshua mengkonsumsi salah satu makanan yang bisa membuatnya alergi?  Ia bisa menderita sakit parah, bahkan, bisa juga membuatnya mati mendadak.

"Tidak ada satu menit yang berlalu tanpa kekhawatiran, setiap hari aku selalu takut," kata Cara.

23.34 | 0 komentar | Read More

Galau Inilah Solusi Tepatnya

Galau Inilah SOlusi Tepatnya ukan hal yang mudah saat melihat mantan kekasih Anda bersama dengan orang lain, padahal Anda sendiri belum sembuh dari rasa patah hati. Namun, bukan berarti dunia berakhir karena masalah cinta.

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengalihkan perhatian Anda dari si mantan. Seperti dilansir dari laman Cosmopolitan, berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan:

1. Biarkan naluri Anda berjalan secara liar

Patah hati tak lantas membuat dunia Anda berhenti berputar. Buatlah resolusi tahun baru hingga Anda menjadi lebih semangat, misalnya saja dengan mulai membuka hati pada orang-orang di sekeliling Anda. Anda juga bisa berkenalan dengan orang-orang baru, apalagi saat Anda berlibur ke suatu tempat yang asing. Bisa jadi Anda juga bertemu dengan orang-orang yang senasib dan mulai menjalin hubungan pertemanan.

Jadi keluarlah, dan biarkan naluri Anda berjalan dengan liar. Anda akan merasa seksi dan orang-orang juga akan tertarik pada keceriaan Anda. Ini akan meningkatkan harga diri yang sangat besar hingga akan membantu Anda melupakan mantan dan kehidupan cinta barunya.

2. Buat jadwal khusus

Pastikan teman-teman Anda masuk dalam jadwal ini. Sangat penting untuk mengisi kalender sosial Anda sebanyak mungkin dengan kegiatan. Meskipun Anda mungkin muak dengan semua yang menghibur Anda, tapi biarkan mereka membantu Anda melewati masa single.

"Jadwal sesuatu untuk setiap malam dan buat rencana dengan orang yang benar-benar menghargaimu," kata Diana Kirschner, PhD, pakar hubungan dan penulis 'Sealing the Deal: The Love Mentor's Guide to Lasting Love'.

"Jika Anda mengisolasi diri sendiri, Anda akan menjadi lebih tertekan," ungkapnya. Jadilah tuan rumah saat kumpul-kumpul atau rencanakan waktu untuk menonton film bersama. Anda bisa melakukan apapun yang diinginkan dan menghabiskan waktu bersama orang-orang yang memberi pengaruh positif dalam hidup Anda.

3. Manjakan diri

Ketika masih berpasangan, mungkin Anda kehilangan waktu untuk memanjakan diri sendiri. Inilah saatnya, Anda bisa meluangkan waktu untuk memborong sepatu idaman Anda, (terlebih saat semua toko sedang memasang diskon). Anda juga bisa membeli barang yang sedikit mahal untuk mempercantik diri, well kita tidak pernah tahu dimana jodoh kita berada kan?

4. Lampiaskan amarah Anda

Adakalanya kita merasa marah saat melihat si mantan dengan cepatnya berpaling hati pada yang lain. Tentu saja marah bisa membuat Anda melakukan hal-hal yang tak baik. Ambil energi buruk itu dan lampiaskan pada gym. Ambil kelas kickboxing dan lampiaskan amarah Anda di sana. Berlatih bisa mencegah Anda melakukan hal-hal yang buruk, meningkatkan kecerdasan dan melepaskan endorphins pada otak.

03.50 | 0 komentar | Read More

Pencinta Tablet Android Semakin Ramai

Pencinta Tablet Android Semakin Ramai Banyaknya produsen gadget dengan variasi dan inovasi teknologi terkini berpengaruh besar terhadap tren penggunaan gadget di Indonesia. Bahkan sebuah survei di Indonesia menempatkan tablet sebagai produk gadget yang akan dibeli saat ini dengan presentase sebesar 38%.

Fakta ini memang tak bisa dipungkiri lagi karena tablet sudah menjadi tren global saat ini dan gaya hidup masa kini. Pada tahun 2011 saja, TIME melansir pertumbuhan unit penjualan tablet secara global sudah mencapai angka 255% dan diprediksi akan terus naik menjadi 750%.

Lalu bagaimana dengan Tablet Android?
Perkembangan tablet Android sendiri memang begitu cepat dan mampu bersaing dengan tablet keluaran non-Android. Seakan-akan memiliki tablet Android menjadi suatu kebutuhan utama bagi pecinta gadget apalagi bagi mereka yang juga pengguna smartphone Android.

Sejak Android diperkenalkan pertama kali pada tahun 2007, Teknologi Android terus berkembang pesat hingga pada puncaknya ketika tablet Android menggunakan versi 2.2 (Froyo) pada tahun 2010. Secara user interface dan processor performance, Android versi Froyo belum menjanjikan untuk sebuah tablet karena Froyo memang lebih banyak digunakan untuk pasar smartphone android.

Maka pada awal 2011, teknologi khusus tablet Android muncul ke permukaan! Android Honeycomb dengan ukuran layar yang lebih besar, user interface yang lebih baik, serta akselerasi hardware grafis memang dirancang khusus untuk Tablet.

Pada level inilah banyak produsen telekomunikasi bermunculan memperkenalkan tablet teranyarnya dengan Android versi Honeycomb. PT. Samsung Electronics Indonesia terus berinovasi dengan menciptakan jajaran seri tablet Samsung Galaxy Tab. Mulai dari Samsung Galaxy Tab, Samsung Galaxy Tab 10.1, Samsung Galaxy Tab 8.9, Samsung Galaxy Tab 7.0 Plus dan Samsung Galaxy Tab 7.7.

Maka, tidak heran jika seri-seri produk Samsung Galaxy Tab sudah berada dalam genggaman teman-teman, rekan-rekan kerja atau bahkan keluarga Anda untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda. Dari mulai produktivitas pekerjaan, hiburan hingga berkomunikasi. Nah bagaimana dengan Anda?

Bagi Anda para pengguna Samsung Galaxy Tab, kini Anda dapat mendapatkan info terkini mengenai produk atau acara Samsung Galaxy Tab atau berbagi informasi satu sama lain dengan pengguna Samsung Galaxy

02.18 | 0 komentar | Read More

Cara Melepas Stiker diMobil

Cara Melepas Stiker diMobil Terkadang kita dibuat kesal oleh tangan-tangan jahil yang seenaknya menempelkan stiker pada kaca atau bodi mobil. Repotnya lagi, gambar tempel tersebut sulit dilepas dan meninggalkan bekas ketika dikeletek.

Yosep, punggawa H2O Bodywork di kawasan Muara Sari, Bandung, memberi tips cara mengelupasnya. Namun, sebelum itu, ia menjelaskan jenis stiker. "Sebenarnya ada dua jenis bahan stiker, yakni dari kertas (reflektif) dan vynil (non-reflektif). Nah, yang paling sulit dan butuh kesabaran adalah stiker kertas karena permukaan yang dilepas cenderung kecil-kecil dan kerap meninggalkan bekas," ujar Yosep.

Jika mengelupas stiker kertas di kaca, maka itu agak lebih mudah. Caranya, basahi sekitarnya menggunakan air sabun. Agar tidak cepat kering, ada baiknya dilakukan di tempat yang teduh. Setelah itu, gunakan silet atau cutter yang tajam untuk mengikisnya. Posisikan permukaan tajamnya menempel dengan kaca, bukan menyudut untuk menghindari baret. Bila sudah mengering, basahi kembali, begitu seterusnya.

Ingat! Teknik seperti ini tidak dibenarkan bila stiker menempel di bodi karena tentu akan menggores cat. Yosep menganjurkan penggunaan alat pemanas (heat gun) yang bentuk dan fungsinya seperti hair dryer. Boleh juga menggunakan pengering rambut, tetapi usahakan suhunya jangan terlalu panas karena bisa merusak cat.

Langkah pertama, hangatkan stiker hingga mudah diangkat. Yang sulit, menentukan panas ideal sehingga membuat Anda harus berulang kali mencoba melepas stiker pada beberapa kondisi suhu.

Cara lain, direkomendasikan menggunakan spray yang dapat dibeli di toko aksesori. Namun, langkah ini tidak lebih mudah dan membutuhkan kesabaran serta harus menyemprotkannya berulang ketika menyisakan lapisan kertas yang masih menempel.

Sementara itu, stiker non-reflektif tidak memerlukan alat bantu. Cukup menarik dengan perlahan, semua permukaan terangkat. Ketika meninggalkan sisa lem yang tidak terangkat, gunakanlah obat poles yang mengandung compound.

04.10 | 0 komentar | Read More

Jorge Lorenzo's in Jakarta next week

Coming to follow the test session, the 2010 MotoGP world champion Jorge Lorenzo returned to Indonesia next week. The arrival of the Yamaha team rider's pledge to meet fans and maintain relationships with consumers Yamaha in Indonesia.

Paul Sugih Firmanto, General Manager of Promotion and Motorsport PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI), tonight there will be a meet and greet event with Lorenzo in Jakarta, Surabaya and Bali. The event is conducted to celebrate the success of the MotoGP world championship in 2010 by winning the triple crown (three consecutive years, 2008-2009-2010).

"Because so many fans in Indonesia, in addition, also to strengthen the image of Yamaha in MotoGP," said Paul.

Meet and greet event first took place on January 15, 2011 in Jakarta. Well, fans will be determined through several sweepstakes and quizzes. The trick, every 100 buyers Yamaha (all types) in the city of Jakarta, Surabaya and Bali in the period 1 to 10 January 2011 that lucky chance to meet directly with the number one rider in the world.

Yamaha also held a quiz draw on social networking sites (Facebook and Twitter) are also prizes Lorenzo directly addressed.

22.25 | 0 komentar | Read More

Yamaha Rear Focus Grip Repair

Yamaha focus to resolve the issues grip (traction) when diving winter testing. The team from Japan is determined to maintain their dominance in the arena of MotoGP, despite starting the 2011 season is not reinforced superstar Valentino Rossi, who move to Ducati.

And 2010 world champion Rossi, Jorge Lorenzo, Yamaha has put forward a weak point last season. YZR-M1 has a motor on the rear grip kelehaman, despite winning a total of 11 races and managed to become world champion for the third time in a row.

Lorenzo and his new teammate, Ben Spies, will get the first chance to test motorcycle YZR-M1 in Sepang on Tuesday (01.02.11), when the first official MotoGP test begins in Malaysia. Two riders were hoping, rear grip has been improved so that they can compete with Rossi on the Ducati and Casey Stoner at Honda.

Lorenzo on Yamaha team boss, Wilco Zeelenburg told MCN: "We've been clear with some issues that must be repaired and it starts from the grip. Of course we also slightly improve engine performance.

"In the back was a little, but did not become a big issue. We were all riding the same tires, so if we can make it better then we have a big advantage."

22.23 | 0 komentar | Read More

JL Lorenzo Use Numbers

World champion Jorge Lorenzo confirmed, he will use the number 1 on the MotoGP 2011. The numbers will be on his Yamaha M1 was part of the celebrations, after last season became the new champion at the most prestigious class.

I will not forget the number 99. That number will still exist in some parts of my clothes because the number 99 is always in my heart. Indeed, this is a difficult choice to change the number, but I have gained a rare opportunity to mengenak

Thus, Lorenzo for the first time as a Yamaha rider, who wore the number 1 again defend his title since Wayne Rainey in 1993. And the Spaniard is also off the number 99.

Nevertheless, the selection of numbers to give importance. Former double world champion 250cc combines his initials, "JL" to model number "1". Lorenzo expectations, with important figures, he will continue to reap maximum results.

"I am very happy because you have to work hard to get a chance to wear it," said Lorenzo. "I might get lucky with these designs because the number 1 works very well with the initials JL mine. Maybe if with different letters would be difficult to make, but I hope the fans like it!

"I'll never forget my number 99 on the season. That figure will still exist in some parts of my clothes because the number 99 is always in my heart. Indeed, this is a difficult choice to change the number, but I have gained a rare opportunity to wear this. "

Lorenzo will officially wear his new number on the official practice inaugural MotoGP 2011 at Sepang, Malaysia, 1-3 February.

22.23 | 0 komentar | Read More

We Have a Winner Motor

MotoGP world champion Jorge Lorenzo is ranked third as an end to formal exercises inaugural MotoGP at Sepang, Malaysia, Thursday (02/03/2011). Yamaha rider was behind the Honda duo, Marco Simoncelli (Gresini Honda) and Casey Stoner (Repsol Honda).
We currently have a winning bike, but I want to win the race the same number as last year and of course difficult to present
- Jorge Lorenzo

Although the factory team rider is only 0.088 seconds adrift of Simoncelli, and of course paketan M1 for the 2011 season still showed his ability as a championship team, but Lorenzo worry. The Spaniard was "scared" with Honda performance shown.

There is a strong reason for Lorenzo to be alarmed. Because the former double world champion 250cc class is not only set a target to maintain the crown champions, but also determined to repeat the fantastic feat he achieved last season, which is nine times won the race.

"I feel good about my driving, and motor also has less change, but we still need to improve on some things the same as last year, namely on the rear traction and the engine," said Lorenzo.

"The high speed on the engine is good, but we need an additional acceleration of the teeth of two and three.

"Everyone wants a better bike. That's normal," he said. "We currently have a winning bike, but I want to win the race the same number as last year and of course it is difficult for now.

"The problem is, that Honda might be able to solve their problems, so now they are very fast in braking, high speed corner and the full acceleration. They can take advantage of the engine.

"We've done repairs on nearly everything, but I think we need some more work to repeat last year's results. The competition is really tough right now."

Apart from the Honda team's improved performance, specifically Lorenzo also gave praise to Simoncelli. According to him, the Italian rider has changed a lot compared to when making his debut in the premier class last season.

"Simoncelli has changed," he said of the San Carlo Honda Gresini rider is. "Honda rider is already better than last year, and then he's even faster than Dani (Pedrosa) and Casey (Stoner), so he must race with a very, very good."

Lorenzo and teammate, Ben Spies, will use the same engine specifications for continued development, in the 2011 season. They will try again in a second official practice at Sepang.

22.16 | 0 komentar | Read More